Agustus 16, 2025

Humaskepri > Lembaga Swadaya Masyarakat

Pemberitaan terbaru dari dalam negeri yang menjadi topik terhangat untuk di bahas dalam pemerintahan

2025-07-07 | admin3

Transisi Energi Nasional: Langkah Strategis Pemerintah Indonesia Menuju Masa Depan Rendah Karbon

transisi energi

Pemerintah Indonesia tengah gencar menjalankan agenda besar dalam sektor energi nasional, yakni transisi dari bahan bakar fosil menuju sumber energi yang lebih bersih dan berkelanjutan. Isu ini menjadi sorotan dalam berbagai berita nasional karena tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga pada sektor ekonomi, industri, hingga kesejahteraan masyarakat luas. Dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), Indonesia menargetkan bauran energi baru terbarukan (EBT) mencapai 23% pada tahun 2025 dan meningkat hingga 31% pada 2050. Meski ambisius, langkah ini dianggap krusial demi mengurangi ketergantungan pada batu bara dan mendorong pembangunan ekonomi hijau.

Langkah awal yang ditempuh pemerintah adalah dengan mempercepat pembangunan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan. Mulai dari PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya), PLTA (Tenaga Air), PLTB (Tenaga Bayu/angin), hingga bioenergi. Pemerintah juga menggalakkan proyek co-firing di PLTU, yakni mencampur batu bara dengan biomassa untuk menekan emisi. Meski teknologi ini belum sepenuhnya ramah lingkungan, ini dianggap sebagai jembatan dalam masa transisi menuju sistem energi yang lebih hijau.

Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga terus melakukan revisi regulasi dan insentif untuk mendorong investasi di sektor EBT. Salah satu kebijakan penting adalah Peraturan Presiden No. 112 Tahun 2022 tentang Percepatan Pengembangan Energi Terbarukan untuk Penyediaan Tenaga Listrik, yang memberi prioritas pada energi bersih dalam proyek-proyek PLN. Tak hanya itu, skema harga jual listrik dari pembangkit EBT ke PLN kini dirancang lebih menarik bagi pengembang swasta, sebagai upaya mengundang lebih banyak partisipasi investor.

Salah satu proyek ambisius pemerintah Indonesia adalah pembangunan PLTS Terapung di Waduk Cirata, Jawa Barat, yang diklaim akan menjadi salah satu PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara. Proyek ini dikerjakan oleh PLN bersama investor asing, dan menjadi simbol bahwa Indonesia serius dalam pengembangan energi surya sebagai tulang punggung energi masa depan. Di samping itu, sejumlah daerah di Indonesia bagian timur mulai mengembangkan PLTMH (pembangkit listrik tenaga mikrohidro) dan sistem off-grid yang cocok untuk daerah terpencil.

Namun, transisi energi tidak hanya soal pembangunan infrastruktur. Pemerintah juga menghadapi tantangan besar dalam hal sosial-ekonomi. Banyak wilayah di Indonesia yang ekonominya bergantung pada industri batu bara, seperti Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan. Pengurangan eksplorasi dan produksi batu bara dapat menimbulkan risiko PHK massal dan penurunan pendapatan daerah. Oleh karena itu, pemerintah mulai merancang program just energy transition, yaitu transisi energi yang adil dengan memberikan pelatihan ulang (reskilling) tenaga kerja, serta dukungan UMKM dan ekonomi lokal agar tetap tumbuh di tengah perubahan industri.

Dalam konteks pendanaan, Indonesia menjadi salah satu negara yang menerima komitmen internasional melalui program Just Energy Transition Partnership (JETP). Melalui skema ini, negara-negara maju memberikan dana hibah dan pinjaman untuk membantu Indonesia mempercepat transisi energi. Total nilai komitmen awal mencapai USD 20 miliar yang akan difokuskan pada pensiun dini PLTU dan pengembangan energi terbarukan di berbagai daerah. Pemerintah menyambut baik skema ini, namun juga menekankan pentingnya transparansi, keberlanjutan, dan kemandirian dalam jangka panjang.

Sektor transportasi juga menjadi fokus penting dalam kebijakan transisi energi Indonesia. Pemerintah mendorong penggunaan kendaraan listrik (EV) dengan memberikan insentif pajak dan subsidi bagi pembeli, serta memperluas pembangunan stasiun pengisian daya di berbagai kota besar. Kota-kota seperti Jakarta dan Surabaya telah mengintegrasikan bus listrik dalam sistem transportasi massal mereka. Selain itu, pabrik baterai kendaraan listrik juga mulai dibangun di Morowali dan Batang, sebagai bagian dari strategi hilirisasi nikel nasional.

Kritik tetap ada. Beberapa aktivis lingkungan menilai langkah pemerintah belum cukup progresif dan masih membiarkan proyek batu bara berjalan melalui celah regulasi. Di sisi lain, masyarakat di beberapa daerah menilai proyek-proyek EBT masih minim keterlibatan komunitas lokal dan belum membawa dampak ekonomi langsung. Pemerintah berjanji akan lebih aktif dalam pendekatan partisipatif, edukasi publik, serta pemberdayaan desa berbasis energi terbarukan.

Di tingkat pemerintahan daerah, beberapa provinsi seperti Jawa Tengah, Bali, dan Nusa Tenggara Timur menunjukkan inisiatif mandiri dalam program transisi energi, mulai dari pembangunan slot pro jepang desa mandiri energi hingga program PLTS atap di sekolah dan rumah ibadah. Langkah ini menjadi contoh bahwa kolaborasi antara pusat dan daerah sangat diperlukan demi keberhasilan agenda besar ini.

Transisi energi bukan hal yang bisa dilakukan dalam semalam. Diperlukan komitmen lintas sektor, pembiayaan berkelanjutan, serta kesiapan masyarakat dalam menerima perubahan. Namun, langkah-langkah yang telah dimulai oleh pemerintah Indonesia menunjukkan arah yang jelas: menuju masa depan yang lebih bersih, berkelanjutan, dan mandiri secara energi.

Jika konsisten dijalankan, kebijakan transisi energi ini tak hanya akan mengurangi emisi karbon secara signifikan, tapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi jutaan rakyat Indonesia. Dari lapangan kerja hijau, investasi teknologi bersih, hingga penguatan ketahanan energi nasional, inilah momentum penting untuk membentuk Indonesia yang lebih sehat dan tangguh di masa depan.

BACA JUGA: Sorotan Berita Nasional Indonesia: Update Terkini Juni 2025

2025-06-22 | admin

Sorotan Berita Nasional Indonesia: Update Terkini Juni 2025

Transisi Energi Dipercepat

Pemerintah mempercepat program transisi energi melalui pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di lebih dari 1.000 desa terpencil hingga akhir 2025. Proyek ini difokuskan di kawasan Indonesia Timur yang belum terjangkau listrik PLN.

Menteri ESDM menyatakan slot depo 5k qris bahwa proyek ini bagian dari roadmap nasional menuju net-zero emission pada 2060. Meski begitu, beberapa pihak menyoroti keterbatasan distribusi baterai penyimpanan dan kebutuhan pelatihan teknisi lokal agar proyek berkelanjutan.

Rupiah Stabil Tapi Belanja Masyarakat Melemah, Pemerintah Siapkan Stimulus Tambahan

Rupiah masih bertahan di angka Rp15.300-an per USD sejak awal kuartal kedua, namun daya beli masyarakat terus menurun. Data dari BPS mencatat penurunan konsumsi rumah tangga sebesar 1,2% dibanding kuartal sebelumnya.

Kementerian Keuangan menanggapi dengan wacana pemberian stimulus konsumsi, khususnya untuk pekerja informal dan pelaku UMKM. Paket bantuan dirancang agar langsung menyasar belanja kebutuhan pokok dan sektor jasa yang padat karya.

Kurikulum Nasional Dirombak Lagi: Fokus pada AI, Literasi Finansial, dan Kesehatan Mental

Kurikulum Nasional 2025 resmi diumumkan dengan tiga pilar utama: pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam proses belajar, integrasi literasi keuangan sejak SD, serta pendidikan kesehatan mental wajib di seluruh jenjang.

Mendikbudristek menyatakan bahwa sistem ini fleksibel dan bisa diadaptasi sekolah secara bertahap. Namun di beberapa daerah, guru mengeluhkan minimnya pelatihan terkait materi baru, serta keterbatasan perangkat pendukung digital di sekolah negeri.

Pemilu 2029 Mulai Panas, Manuver Politik Partai Besar Semakin Terbuka

Gerakan partai politik makin terbuka meski Pemilu masih 4 tahun lagi. Beberapa elite parpol besar terpantau mulai membangun blok koalisi awal dan “uprak” bakal capres-cawapres muda bermunculan di berbagai media.

PDIP dan Partai Gerindra disebut-sebut mulai melakukan pendekatan strategis ke partai-partai tengah. Sementara itu, nama-nama seperti Ridwan Kamil, Ganjar Pranowo, hingga tokoh-tokoh muda dari kalangan independen terus mendapat sorotan publik.

Harga Pangan Naik, Petani Malah Mengeluh Soal Distribusi dan Bibit

Harga beras, cabai, dan gula naik 10–15% di pasar tradisional sejak akhir Mei. Namun, petani lokal mengeluh soal minimnya subsidi bibit, mahalnya pupuk, serta lambatnya distribusi hasil panen ke kota-kota besar.

Pemerintah pusat dan daerah saling lempar tanggung jawab. Program lumbung pangan yang digagas sejak 2023 belum menunjukkan dampak signifikan. Di sisi lain, importasi pangan kembali naik untuk menjaga stok nasional jelang musim kering.

Kasus Kesehatan Mental Remaja Melejit, Sekolah Masih Minim Tindakan Nyata

Kemenkes merilis data bahwa kasus depresi dan gangguan kecemasan pada remaja meningkat 38% dibanding tahun lalu. Ironisnya, baru 18% sekolah yang memiliki layanan konseling aktif dan psikolog pendamping.

Aktivis pendidikan mendorong agar kesehatan mental dimasukkan ke dalam indikator standar mutu sekolah, bukan hanya nilai akademis. Pemerintah diminta mempercepat distribusi psikolog pendidikan ke sekolah-sekolah di luar Jawa.

Pembangunan IKN Terus Dikebut, Tapi Daya Tarik Investasi Masih Lambat

Pembangunan fisik Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara memasuki tahap penyelesaian infrastruktur inti: jalan utama, instalasi listrik, dan pusat pemerintahan. Namun, dari target investasi swasta Rp100 triliun, baru tercapai 35%.

Banyak investor menyebut belum adanya kejelasan hukum jangka panjang dan insentif pajak yang dianggap belum cukup atraktif. Pemerintah janji revisi aturan investasi dan mempercepat promosi IKN ke luar negeri mulai Agustus.

Transportasi Publik di Kota Besar Masih Amburadul, Warga Mengeluh Soal Integrasi dan Tarif

BACA JUGA: Apakah Pemerintah Menetapkan 6 Juni 2025 sebagai Hari Raya Idul Adha?

Warga di Jabodetabek kembali mengeluhkan transportasi publik yang tidak terintegrasi. Pengguna KRL dan TransJakarta sering mengalami penumpukan penumpang, serta perubahan rute mendadak tanpa pemberitahuan.

Pemda DKI dan Kemenhub mengklaim sedang merampungkan sistem pembayaran tunggal, tapi belum ada timeline resmi. Sementara itu, ojek online tetap jadi andalan masyarakat menengah meski tarif terus naik sejak awal tahun.

2025-06-04 | admin3

Apakah Pemerintah Menetapkan 6 Juni 2025 sebagai Hari Raya Idul Adha?

Hari Raya Idul Adha merupakan salah satu hari besar umat Islam yang dirayakan setiap tanggal 10 Zulhijah dalam penanggalan Hijriah. Perayaan ini dikenal sebagai hari raya kurban, di mana umat Islam mengenang kisah Nabi Ibrahim AS yang bersedia mengorbankan putranya sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Di Indonesia, penetapan Hari Raya Idul Adha dilakukan oleh pemerintah berdasarkan sidang isbat yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama.

Untuk tahun 2025, pemerintah Indonesia melalui keputusan resmi telah menetapkan bahwa Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Penetapan ini diumumkan setelah sidang isbat yang dilakukan oleh Kementerian Agama bersama dengan para ahli astronomi, perwakilan ormas Islam, dan lembaga terkait lainnya. Sidang isbat ini biasanya mempertimbangkan dua metode utama: hisab (perhitungan astronomi) dan rukyat (pengamatan hilal secara langsung).

Penetapan 6 Juni sebagai Hari Raya Idul Adha telah dituangkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri yang juga mengatur hari libur nasional dan cuti bersama. Selain hari Jumat sebagai Idul Adha, pemerintah juga menetapkan hari Senin, 9 Juni 2025 sebagai cuti bersama, sehingga memberikan libur panjang selama empat hari (dari Jumat hingga Senin). Hal ini memberikan waktu yang cukup bagi masyarakat untuk melaksanakan ibadah kurban, salat Idul Adha, dan berkumpul bersama keluarga.

Namun, perlu diketahui bahwa meskipun pemerintah menetapkan tanggal tertentu, terdapat kemungkinan perbedaan dengan organisasi keagamaan tertentu, seperti Muhammadiyah. Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki link alternatif login disini slot depo 10rb wujudul hilal dalam menentukan awal bulan Hijriah. Oleh karena itu, bisa saja terjadi perbedaan satu hari antara kalender pemerintah dan kalender Muhammadiyah. Hal serupa juga dapat terjadi dengan organisasi Islam lain yang memiliki metode perhitungan sendiri.

Meskipun demikian, perbedaan ini bukanlah hal baru dalam konteks keagamaan di Indonesia. Umat Islam di Indonesia sudah terbiasa menyikapi perbedaan penetapan hari besar dengan bijaksana dan penuh toleransi. Pemerintah juga selalu mengimbau masyarakat untuk menjaga persatuan dan saling menghormati dalam perbedaan waktu pelaksanaan ibadah.

Dengan jatuhnya Idul Adha pada hari Jumat, tahun ini menjadi momen yang sangat istimewa. Banyak umat Islam yang mempersiapkan diri tidak hanya untuk melaksanakan salat Id, tetapi juga melakukan penyembelihan hewan kurban sebagai bentuk syukur dan pengorbanan. Daging hasil kurban akan dibagikan kepada masyarakat, terutama yang membutuhkan, sebagai simbol solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama.

Bagi masyarakat umum, informasi penetapan hari raya juga penting untuk perencanaan mudik, pemesanan hewan kurban, serta persiapan kegiatan sosial dan keagamaan lainnya. Oleh karena itu, keputusan resmi dari pemerintah menjadi rujukan utama bagi banyak pihak.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pemerintah secara resmi telah menetapkan 6 Juni 2025 sebagai Hari Raya Idul Adha. Diharapkan seluruh umat Islam dapat merayakan hari besar ini dengan penuh khusyuk, kebersamaan, dan semangat berkurban.

BACA JUGA: Pemerintah Turun Tangan Atasi Kependudukan Ilegal atas Aset Negara

2025-05-25 | admin4

Pemerintah Turun Tangan Atasi Kependudukan Ilegal atas Aset Negara

Kependudukan ilegal atas aset negara menjadi salah satu persoalan serius yang menghambat pembangunan dan pengelolaan sumber daya secara maksimal di Indonesia. Berbagai laporan menunjukkan bahwa sejumlah aset negara, baik berupa lahan, bangunan, maupun properti strategis lainnya, masih dikuasai oleh pihak-pihak yang tidak berhak. Menyadari dampak yang ditimbulkan, pemerintah akhirnya turun tangan langsung untuk mengatasi persoalan kependudukan ilegal atas aset negara.

Masalah yang Mengakar dan Merugikan Negara

Kependudukan ilegal ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan sering kali melibatkan kelompok atau individu yang memanfaatkan celah administrasi, lemahnya pengawasan, atau bahkan indikasi praktik korupsi. Tidak jarang aset milik negara digunakan sebagai tempat tinggal pribadi, lahan komersial, bahkan disewakan tanpa izin resmi.

Akibatnya, negara mengalami kerugian besar baik dari sisi penerimaan negara yang hilang maupun dari sisi hilangnya kesempatan untuk memanfaatkan aset tersebut secara produktif. Selain itu, hal ini juga menciptakan ketimpangan sosial, karena aset yang seharusnya dimanfaatkan untuk kepentingan umum justru dikuasai oleh segelintir pihak.

Langkah Tegas Pemerintah

Sebagai upaya penyelamatan dan penertiban aset negara, pemerintah melalui Kementerian Keuangan, Kementerian ATR/BPN, dan lembaga terkait seperti Kejaksaan Agung serta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan langkah-langkah konkret.

  1. Pendataan Ulang dan Digitalisasi Aset
    Pemerintah melakukan pendataan ulang terhadap aset negara yang dimiliki oleh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah. Proses ini diperkuat dengan digitalisasi dokumen kepemilikan melalui sistem seperti Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN) untuk memastikan setiap aset tercatat dan termonitor.
  2. Penertiban dan Pengosongan Lokasi
    Di berbagai wilayah, pemerintah mulai melakukan pengosongan terhadap aset-aset negara yang diduduki secara ilegal. Proses ini dilakukan secara bertahap dan sesuai prosedur hukum yang berlaku, termasuk memberikan peringatan dan kesempatan relokasi kepada penghuni yang terdampak.
  3. Penindakan Hukum
    Untuk menimbulkan efek jera, pemerintah bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menindak pelaku kependudukan ilegal, terutama jika ada unsur pidana seperti pemalsuan dokumen, penyewaan tanpa izin, atau penggelapan aset.

Peran Masyarakat dan Transparansi

Kesuksesan program ini juga bergantung pada partisipasi masyarakat. Pemerintah membuka layanan pengaduan publik untuk melaporkan dugaan penyalahgunaan atau pendudukan aset negara secara ilegal. Hal ini diharapkan dapat mempercepat proses identifikasi dan penyelesaian kasus.

Di sisi lain, keterbukaan informasi juga dijunjung tinggi dalam proses ini. Pemerintah berkomitmen menjalankan prinsip transparansi agar setiap langkah yang diambil dapat dipantau oleh publik dan tidak menimbulkan kesan tebang pilih.

Harapan ke Depan

Dengan keterlibatan langsung pemerintah dan sinergi antara lembaga, diharapkan permasalahan kependudukan link alternatif rajazeus ilegal atas aset negara dapat diselesaikan secara tuntas. Aset-aset negara yang berhasil diamankan dapat kembali dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur, layanan publik, atau program sosial yang berdampak langsung bagi kesejahteraan rakyat.

Ke depannya, pengelolaan aset negara harus dilakukan dengan prinsip akuntabilitas, efisiensi, dan keberlanjutan. Kependudukan ilegal bukan hanya masalah hukum, tetapi juga cerminan lemahnya sistem tata kelola yang perlu terus diperbaiki.

Turunnya tangan pemerintah dalam menangani kependudukan ilegal atas aset negara merupakan langkah penting untuk menegakkan keadilan dan efisiensi dalam pemanfaatan sumber daya nasional. Dengan pendekatan tegas, transparan, dan kolaboratif, pemerintah menunjukkan komitmennya dalam menjaga kekayaan negara demi kepentingan seluruh rakyat Indonesia.

Baca Juga: Pemerintah Dorong Daya Saing Sawit Nasional demi Ekonomi Berkelanjutan

2025-05-25 | admin3

Pemerintah Dorong Daya Saing Sawit Nasional demi Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah

Industri kelapa sawit Indonesia merupakan salah satu tulang punggung perekonomian nasional. Dengan kontribusi besar terhadap ekspor nonmigas dan penyerapan jutaan tenaga kerja, sawit memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional. Namun, untuk menjaga daya saing di pasar global yang kian kompetitif dan sensitif terhadap isu lingkungan, pemerintah Indonesia terus menggencarkan berbagai langkah terukur guna memperkuat industri sawit nasional.

Penguatan Hilirisasi Produk

Salah satu fokus utama pemerintah adalah mempercepat hilirisasi industri kelapa sawit. Selama ini, sebagian besar ekspor sawit Indonesia masih berupa produk mentah seperti crude palm oil (CPO). Padahal, nilai tambah jauh lebih besar bisa diperoleh jika produk diolah menjadi barang turunan seperti minyak goreng, biodiesel, sabun, hingga kosmetik.

Melalui pembangunan kawasan industri dan iam-love.co penyediaan insentif fiskal, pemerintah mendorong para pelaku industri untuk memperluas sektor hilir. Langkah ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan nasional, tetapi juga menyerap lebih banyak tenaga kerja dan memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen produk sawit olahan.

Penerapan Sistem Tracing dan Sertifikasi

Untuk menjawab tantangan global terkait isu deforestasi dan keberlanjutan, pemerintah mengembangkan sistem pelacakan (tracing) berbasis teknologi digital. Sistem ini bertujuan mencatat asal-usul produk sawit dari hulu hingga hilir, sehingga transparansi dan akuntabilitas bisa ditingkatkan.

Sertifikasi sawit berkelanjutan, seperti Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), juga terus diperkuat. Pemerintah mewajibkan pelaku usaha, termasuk perkebunan rakyat, untuk memenuhi standar keberlanjutan sebagai syarat ekspor ke negara-negara mitra dagang utama.

Evaluasi Pungutan Ekspor dan Insentif Petani

Kebijakan pungutan ekspor CPO juga masuk dalam agenda evaluasi pemerintah. Tujuannya adalah menjaga keseimbangan ant

Industri kelapa sawit Indonesia merupakan salah satu tulang punggung perekonomian nasional. Dengan kontribusi besar terhadap ekspor nonmigas dan penyerapan jutaan tenaga kerja, sawit memiliki peran strategis dalam pembangunan nasional. Namun, untuk menjaga daya saing di pasar global yang kian kompetitif dan sensitif terhadap isu lingkungan, pemerintah Indonesia terus menggencarkan berbagai langkah terukur guna memperkuat industri sawit nasional.

Penguatan Hilirisasi Produk

Salah satu fokus utama pemerintah adalah mempercepat hilirisasi industri kelapa sawit. Selama ini, sebagian besar ekspor sawit Indonesia masih berupa produk mentah seperti crude palm oil (CPO). Padahal, nilai tambah jauh lebih besar bisa diperoleh jika produk diolah menjadi barang turunan seperti minyak goreng, biodiesel, sabun, hingga kosmetik.

Melalui pembangunan kawasan industri dan penyediaan insentif fiskal, pemerintah mendorong para pelaku industri untuk memperluas sektor hilir. Langkah ini tidak hanya akan meningkatkan pendapatan nasional, tetapi juga menyerap lebih banyak tenaga kerja dan memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen produk sawit olahan.

Penerapan Sistem Tracing dan Sertifikasi

Untuk menjawab tantangan global terkait isu deforestasi dan keberlanjutan, pemerintah mengembangkan sistem pelacakan (tracing) berbasis teknologi digital. Sistem ini bertujuan mencatat asal-usul produk sawit dari hulu hingga hilir, sehingga transparansi dan akuntabilitas bisa ditingkatkan.

Sertifikasi sawit berkelanjutan, seperti Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO), juga terus diperkuat. Pemerintah mewajibkan pelaku usaha, termasuk perkebunan rakyat, untuk memenuhi standar keberlanjutan sebagai syarat ekspor ke negara-negara mitra dagang utama.

Evaluasi Pungutan Ekspor dan Insentif Petani

Kebijakan pungutan ekspor CPO juga masuk dalam agenda evaluasi pemerintah. Tujuannya adalah menjaga keseimbangan antara pendapatan negara dan daya saing produk sawit Indonesia. Selain itu, dana dari pungutan ini juga digunakan untuk mendukung program peremajaan sawit rakyat (PSR), guna mengganti pohon sawit tua dengan varietas unggul yang lebih produktif.

Melalui program ini, petani sawit dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan, tanpa perlu memperluas lahan. Dengan peningkatan produktivitas, pendapatan petani meningkat dan tekanan terhadap hutan pun bisa dikurangi.

Penguatan Posisi Indonesia di Pasar Global

Di tengah tekanan dari Uni Eropa yang menerapkan kebijakan anti-deforestasi, Indonesia tetap tegas memperjuangkan haknya dalam perdagangan global. Pemerintah melalui berbagai forum internasional mendorong pengakuan terhadap sertifikasi lokal seperti ISPO, serta menolak diskriminasi terhadap produk sawit nasional.

Langkah diplomatik ini diperkuat dengan upaya kolaboratif antar negara produsen sawit seperti Malaysia dan negara-negara ASEAN lainnya untuk menciptakan suara bersama dalam menghadapi tekanan global.

Komitmen pada Sawit Berkelanjutan

Secara keseluruhan, pemerintah menunjukkan komitmen kuat untuk menjadikan industri sawit nasional tidak hanya sebagai penggerak ekonomi, tetapi juga sebagai contoh keberhasilan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, teknologi, dan kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, sawit Indonesia diyakini akan terus menjadi komoditas unggulan yang mampu bersaing secara global di era hijau dan berkelanjutan.

ara pendapatan negara dan daya saing produk sawit Indonesia. Selain itu, dana dari pungutan ini juga digunakan untuk mendukung program peremajaan sawit rakyat (PSR), guna mengganti pohon sawit tua dengan varietas unggul yang lebih produktif.

Melalui program ini, petani sawit dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan, tanpa perlu memperluas lahan. Dengan peningkatan produktivitas, pendapatan petani meningkat dan tekanan terhadap hutan pun bisa dikurangi.

Penguatan Posisi Indonesia di Pasar Global

Di tengah tekanan dari Uni Eropa yang menerapkan kebijakan anti-deforestasi, Indonesia tetap tegas memperjuangkan haknya dalam perdagangan global. Pemerintah melalui berbagai forum internasional mendorong pengakuan terhadap sertifikasi lokal seperti ISPO, serta menolak diskriminasi terhadap produk sawit nasional.

Langkah diplomatik ini diperkuat dengan upaya kolaboratif antar negara produsen sawit seperti Malaysia dan negara-negara ASEAN lainnya untuk menciptakan suara bersama dalam menghadapi tekanan global.

Komitmen pada Sawit Berkelanjutan

Secara keseluruhan, pemerintah menunjukkan komitmen kuat untuk menjadikan industri sawit nasional tidak hanya sebagai penggerak ekonomi, tetapi juga sebagai contoh keberhasilan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, teknologi, dan kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, sawit Indonesia diyakini akan terus menjadi komoditas unggulan yang mampu bersaing secara global di era hijau dan berkelanjutan.

BACA JUGA: Mensesneg: Istana tidak mengurusi polemik ijazah Jokowi

2025-05-24 | admin9

Mensesneg: Istana tidak mengurusi polemik ijazah Jokowi

Perihal Ijazah Jokowi

Menteri Sekretaris Negara sekaligus Juru Bicara Presiden RI Prasetyo Hadi menyebut pihak Istana menghormati proses hukum yang berjalan terkait ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo yang dituduh palsu oleh segelintir orang.

Prasetyo menyebut fokus Istana dan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto tidak mengurusi polemik ijazah tersebut.

“Kami menghormati ya karena itu proses hukum. Sudah disampaikan oleh Bareskrim hasilnya ya, tentu kita menghormati, karena kalau bagi kami ya tentunya kami itu lebih fokus bekerja,” kata Prasetyo Hadi menjawab pertanyaan wartawan saat dia ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.

Prasetyo pun mengajak semua pihak untuk memiliki semangat yang sama dalam membangun bangsa dan negara.

Baca JugaDinamika Pemerintahan dan Berita Nasional di Argentina: Antara Reformasi, Krisis, dan Aspirasi Rakyat

“Mari kita semua ini benar-benar fokus untuk menjalankan tugas kita. Bekerja sebaik-baiknya untuk masyarakat. Kita kurangi hal-hal yang kurang produktif, kurang berdampak. Semangatnya sekarang kami mau membangun bangsa dan negara dengan menjalankan program-program yang memang kami yakin itu memberikan dampak signifikan kepada masyarakat,” kata Juru Bicara Presiden RI.

Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri saat jumpa pers di Jakarta, Kamis (22/5), menyatakan ijazah SMA Presiden ke-7 Joko Widodo asli. Polri menyebut fakta itu diperoleh setelah adanya pengujian oleh penyelidik pada Dittipidum dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Polri.

“Fotokopi legalisir Surat Keputusan (SK) Mendikbud RI Nomor 0353/0/1985 Tahun 1985 tentang perubahan nama SMPP menjadi SMA yang di dalamnya tercantum nama SMPP Surakarta diubah menjadi SMA Negeri 6 Surakarta,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro.

Penyelidik kemudian memeriksa keaslian surat tanda tamat belajar (STTB) atas nama Joko Widodo dengan sampel pembanding berupa ijazah milik tiga rekan Jokowi pada masa bersekolah di SMAN 6 Surakarta.

Pengujian itu, kata dia, meliputi bahan kertas, pengaman kertas, teknik cetak, tinta tulisan tangan, cap stempel, dan tinta tanda tangan kepala sekolah.

Hasilnya, diketahui bahwa cap stempel pada STTB milik Jokowi joker123 identik dengan stempel pada SMPP Purwodadi, Grobogan, dan Wonogiri tahun 1980.

“Stempelnya yang ada di ijazah itu sama. Hanya saja, di situ ditulis SMPP di bawahnya SMAN 6,” kata dia.

Di samping itu, nomor induk yang tertera pada STTB tersebut juga ditemukan oleh penyelidik pada buku kartu induk murid SMAN 6 Surakarta.

“Penyelidik mengecek buku daftar nama murid SMA Negeri 6 Surakarta tahun 1977, 1978, 1979 dan ditemukan nama Joko Widodo,” kata dia.

Lebih lanjut, penyelidik Polri juga memeriksa keaslian ijazah universitas Jokowi di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Ijazah asli milik Jokowi diuji dalam laboratorium dengan sampel pembanding berupa ijazah dari tiga rekan Jokowi pada masa menempuh perkuliahan di Fakultas Kehutanan UGM. Pengujian itu meliputi bahan kertas, pengaman kertas, teknik cetak, tinta tulisan tangan, cap stempel, dan tanda tangan dekan serta rektor pada saat itu.

Hasilnya, diketahui bahwa ijazah Jokowi yang menjadi bukti dengan ijazah yang menjadi pembanding adalah identik.

Usai mengumpulkan hasil penyelidikan, memeriksa saksi dan dokumen, serta melaksanakan gelar perkara, Dittipidum pun menyatakan bahwa tidak ditemukan adanya tindak pidana.

2025-05-07 | admin5

Dinamika Pemerintahan dan Berita Nasional di Argentina: Antara Reformasi, Krisis, dan Aspirasi Rakyat

Dinamika Pemerintahan

Argentina, sebagai salah satu negara terbesar di rajazeus slot Amerika Selatan, memiliki sejarah pemerintahan yang kompleks dan dinamis. Dari rezim militer hingga demokrasi modern, sistem pemerintahan Argentina telah mengalami berbagai transformasi yang membentuk lanskap politiknya saat ini. Selain itu, media dan berita nasional memainkan peran penting dalam membentuk opini publik dan mengawasi jalannya roda pemerintahan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas struktur pemerintahan Argentina, dinamika politik terkini, tantangan yang dihadapi oleh pemerintah, serta bagaimana berita nasional berkembang sebagai pilar demokrasi dan kontrol sosial di tengah berbagai isu nasional.

1. Struktur Pemerintahan Argentina

Argentina menganut sistem pemerintahan republik demokrasi dengan model presidensial. Negara ini terbagi ke dalam tiga cabang utama pemerintahan, yaitu:

  • Eksekutif: Dipimpin oleh Presiden, yang berperan sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan. Presiden Argentina menjabat selama empat tahun dan dapat dipilih kembali satu kali.

  • Legislatif: Terdiri dari Kongres Nasional Argentina, yang dibagi menjadi dua kamar, yaitu Senat (72 anggota) dan Dewan Perwakilan Rakyat (257 anggota).

  • Yudikatif: Merupakan kekuasaan kehakiman yang independen, dipimpin oleh Mahkamah Agung (Corte Suprema de Justicia).

Argentina memiliki 23 provinsi dan satu distrik federal (Buenos Aires) yang memiliki otonomi tersendiri, masing-masing dipimpin oleh gubernur.

2. Dinamika Politik Terkini

Dalam beberapa dekade terakhir, politik Argentina diwarnai oleh perdebatan sengit antara dua blok besar: Peronis (kirikanan populis) dan non-Peronis (oposisi pusat/kanan). Peronis berasal dari warisan politik Juan Domingo Perón dan istrinya Eva Perón, yang dikenal pro-rakyat dan berorientasi pada kesejahteraan sosial.

Pemerintahan Saat Ini

Presiden yang terpilih pada akhir 2023 adalah Javier Milei, seorang ekonom libertarian yang mengusung agenda “anti status quo” dan reformasi radikal terhadap ekonomi dan birokrasi Argentina. Milei menjadi sorotan nasional dan internasional karena pendekatannya yang tidak konvensional, termasuk pemotongan anggaran publik, penghapusan kementerian tertentu, serta dorongan menuju dolarisasi ekonomi.

Kebijakan Milei menuai pro dan kontra. Di satu sisi, ia dianggap mampu menahan inflasi dan menurunkan beban negara. Di sisi lain, banyak pihak menyoroti risiko sosial dan meningkatnya ketimpangan akibat kebijakan liberalisasi yang terlalu ekstrem.

3. Isu-isu Utama di Pusat Pemberitaan Nasional

Berita nasional di Argentina sangat dinamis, mencerminkan kompleksitas sosial dan ekonomi negara tersebut. Beberapa isu utama yang mendominasi media saat ini antara lain:

A. Krisis Ekonomi dan Inflasi

Argentina telah lama menghadapi inflasi tinggi, utang luar negeri besar, dan fluktuasi mata uang. Berita tentang harga kebutuhan pokok, kenaikan tarif listrik, dan kebijakan subsidi menjadi berita harian yang terus diawasi rakyat.

B. Demonstrasi dan Protes Sosial

Seiring dengan berbagai reformasi pemerintah, Argentina juga menyaksikan gelombang demonstrasi dari serikat buruh, mahasiswa, dan kelompok sipil lainnya. Isu upah minimum, pemutusan hubungan kerja, dan pendidikan gratis menjadi pemicu utama protes.

C. Hubungan Luar Negeri

Pemerintahan Milei memfokuskan diplomasi ekonomi dengan negara-negara seperti Amerika Serikat, Brasil, dan negara-negara UE. Argentina juga sedang menjajaki kemungkinan lebih aktif di pasar global melalui blok perdagangan seperti Mercosur dan hubungan bilateral dengan China.

D. Isu Energi dan Lingkungan

Argentina memiliki potensi energi besar, termasuk cadangan gas alam dan ladang minyak Vaca Muerta. Isu eksplorasi dan dampak lingkungan dari proyek-proyek energi ini menjadi sorotan nasional dan internasional.

4. Peran Media dan Kebebasan Pers

Argentina memiliki ekosistem media yang berkembang dengan baik. Surat kabar seperti Clarín, La Nación, dan Página/12 adalah sumber utama berita nasional. Televisi dan radio juga memainkan peran penting, termasuk jaringan seperti TN (Todo Noticias) dan C5N.

Media massa di Argentina memiliki kebebasan relatif tinggi dibanding banyak negara di kawasan Amerika Latin. Namun, polarisasi media menjadi tantangan serius. Banyak media dianggap memiliki afiliasi politik yang kuat, yang mempengaruhi objektivitas pemberitaan.

Di sisi lain, perkembangan digital mendorong pertumbuhan media daring dan jurnalisme independen. Platform seperti El Destape, Infobae, dan Chequeado (fact-checking) menjadi ruang baru untuk kontrol publik dan edukasi masyarakat.

5. Peran Masyarakat Sipil dan Transparansi Pemerintah

Di tengah krisis kepercayaan terhadap elite politik, masyarakat sipil Argentina memainkan peran penting dalam menuntut transparansi dan akuntabilitas. Banyak LSM, kelompok mahasiswa, dan organisasi feminis seperti Ni Una Menos aktif mengkritisi kebijakan pemerintah dan menyuarakan keadilan sosial.

Pemerintah sendiri telah mengembangkan beberapa inisiatif transparansi digital, seperti portal pengeluaran publik dan akses data terbuka, meskipun efektivitasnya masih diperdebatkan.

Kesimpulan

BACA JUGA: Kapan Idul Adha 2025? Beginilah Menurut Muhammadiyah dan NU

Pemerintahan dan berita nasional di Argentina mencerminkan dinamika negara yang terus bergerak antara perubahan dan tantangan. Meskipun menghadapi krisis ekonomi, tekanan politik, dan polarisasi media, Argentina tetap menunjukkan semangat demokrasi yang kuat.

Melalui reformasi, perdebatan publik, dan keterlibatan masyarakat, Argentina terus berupaya membangun pemerintahan yang lebih transparan, bertanggung jawab, dan mampu menjawab aspirasi rakyatnya. Sementara media tetap menjadi sarana utama untuk menciptakan diskusi nasional dan menjaga agar suara rakyat tetap terdengar di tengah hiruk-pikuk dunia politik.

2025-05-05 | admin3

Kapan Idul Adha 2025? Beginilah Menurut Muhammadiyah dan NU

Penetapan Hari Raya Idul Adha merupakan momen penting yang dinantikan oleh umat Islam di seluruh dunia. Namun di Indonesia, perbedaan metode penetapan tanggal seringkali membuat umat menemui perbedaan hari pelaksanaan. Dua organisasi Islam terbesar di Indonesia, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU), memiliki pendekatan berbeda dalam menetapkan hari besar Islam, termasuk Idul Adha. Lantas, kapan Idul Adha 2025 menurut Muhammadiyah dan NU?

Perbedaan Metode Penentuan Kalender Hijriyah

Perbedaan awal bulan Hijriyah di Indonesia umumnya disebabkan oleh perbedaan metode:

  • Muhammadiyah menggunakan metode hisab wujudul hilal, yaitu penetapan awal bulan Hijriyah cukup berdasarkan posisi geometris bulan yang sudah berada di atas ufuk, tanpa memperhatikan apakah hilal (bulan sabit) terlihat atau tidak.

  • NU bersama pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menggunakan metode rukyat hilal bil fi’li (melihat hilal secara langsung) disertai dengan hisab imkanur rukyat (kemungkinan hilal bisa terlihat), yakni bulan harus berada pada ketinggian tertentu dan elongasi tertentu agar bisa dinyatakan awal bulan.

Penetapan Idul Adha 2025 Menurut Muhammadiyah

Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah mengeluarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriyah.

Dalam maklumat tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa:

  • 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Sabtu, 29 Maret 2025

  • Maka, Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Senin, 7 April 2025

Ini berdasarkan perhitungan https://dentaldesignstudios.net/ bahwa pada 28 Maret 2025 sore (29 Sya’ban 1446 H), hilal sudah wujud di seluruh wilayah Indonesia, sehingga keesokan harinya dianggap sebagai awal Zulhijah.

Perkiraan Idul Adha 2025 Menurut NU dan Pemerintah (Kemenag)

Sementara itu, NU melalui sistem rukyatul hilal yang mengikuti Kemenag, belum secara resmi menetapkan tanggal Idul Adha 2025 per Mei 2025 ini, karena metode rukyat baru dilakukan menjelang akhir bulan Dzulqa’dah 1446 H. Namun, jika hilal pada akhir bulan Dzulqa’dah belum terlihat, maka awal Zulhijah bisa berbeda sehari lebih lambat dibanding Muhammadiyah.

Dari simulasi hisab imkan rukyat dan data astronomi, pada hari Jumat, 28 Maret 2025:

  • Tinggi hilal di Indonesia bervariasi, sebagian berada di sekitar 4–6 derajat,

  • Elongasi cukup untuk kemungkinan terlihat, namun masih bergantung pada kondisi cuaca dan lokasi rukyat.

Maka kemungkinan besar pemerintah akan menetapkan 1 Zulhijah 1446 H pada hari Ahad, 30 Maret 2025, dan Idul Adha jatuh pada Selasa, 8 April 2025.

Namun demikian, keputusan resmi pemerintah baru akan diumumkan melalui Sidang Isbat yang dilaksanakan menjelang tanggal 1 Zulhijah 1446 H.

Dampak Perbedaan Tanggal Idul Adha

Perbedaan penetapan hari raya bukanlah hal baru di Indonesia. Hal ini juga sering terjadi pada Idul Fitri maupun awal Ramadan. Meski demikian, umat Islam di Indonesia umumnya tetap menjaga kerukunan dan saling menghormati keputusan masing-masing ormas.

Beberapa dampak dari perbedaan ini antara lain:

  • Pelaksanaan salat Idul Adha berbeda hari di sebagian wilayah.

  • Penyesuaian kegiatan pemotongan hewan kurban.

  • Perbedaan jadwal cuti atau libur di lingkungan kerja atau sekolah, meskipun pemerintah menetapkan hari libur nasional sesuai keputusan resmi dari Kemenag.

BACA JUGA: Reformasi Pendidikan China 2025: Fokus pada Kecerdasan Buatan dan Teknologi Masa Depan

2025-05-02 | admin5

Reformasi Pendidikan China 2025: Fokus pada Kecerdasan Buatan dan Teknologi Masa Depan

Reformasi Pendidikan China

Pada tahun 2025, China meluncurkan reformasi pendidikan besar-besaran yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi era digital dan kecerdasan buatan (AI). Reformasi ini menekankan integrasi teknologi mutakhir ke dalam kurikulum, peningkatan keterampilan digital, serta penguatan kompetensi siswa dalam bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM).

Pemerintah China menyadari bahwa untuk mempertahankan posisinya sebagai salah satu kekuatan ekonomi dan teknologi terbesar di dunia, sistem pendidikan harus beradaptasi dengan cepat terhadap perkembangan AI, komputasi kuantum, robotika, dan inovasi masa depan. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang arah reformasi pendidikan China 2025, strategi implementasi, serta dampaknya terhadap masa depan pendidikan dan industri teknologi.

Latar Belakang Reformasi Pendidikan China 2025

China rajazeus telah lama menjadi salah satu negara dengan sistem pendidikan yang kompetitif. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, kritik muncul bahwa sistem pendidikan tradisional terlalu berfokus pada hafalan dan ujian standar, seperti Gaokao (ujian nasional), yang dinilai kurang mendorong kreativitas dan inovasi.

Menyikapi tantangan global di bidang teknologi, pemerintah China melalui Kementerian Pendidikan meluncurkan “Blueprint for AI-Driven Education Reform 2025”. Kebijakan ini bertujuan untuk:

  1. Meningkatkan literasi digital di semua jenjang pendidikan.

  2. Mengintegrasikan AI dan big data ke dalam metode pengajaran.

  3. Mengembangkan talenta di bidang STEM untuk mendukung industri teknologi tinggi.

  4. Mempersiapkan tenaga kerja yang mampu bersaing di era otomatisasi dan ekonomi digital.

Fokus Utama Reformasi Pendidikan China 2025

1. Integrasi Kecerdasan Buatan (AI) dalam Pembelajaran

Salah satu terobosan utama dalam reformasi ini adalah penggunaan AI untuk personalisasi pembelajaran. Beberapa inisiatif yang dilakukan meliputi:

  • AI-based tutoring systems: Platform seperti Squirrel AI telah digunakan untuk memberikan pembelajaran adaptif berdasarkan kebutuhan individu siswa.

  • Virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) dalam kelas sains dan teknik untuk simulasi interaktif.

  • Analisis big data untuk memantau perkembangan siswa dan memberikan rekomendasi pembelajaran.

2. Penguatan Kurikulum STEM dan Coding

China berencana memperluas pendidikan coding sejak sekolah dasar. Beberapa langkah konkretnya meliputi:

  • Pelajaran coding wajib mulai kelas 4 SD.

  • Peningkatan laboratorium robotika dan AI di sekolah menengah.

  • Kolaborasi dengan perusahaan teknologi seperti Huawei, Tencent, dan Alibaba untuk program magang dan pelatihan.

3. Pelatihan Guru dalam Penguasaan Teknologi

Guru memegang peranan kunci dalam reformasi ini. Pemerintah China mengalokasikan dana besar untuk:

  • Pelatihan AI dan tools digital bagi jutaan guru.

  • Sertifikasi kompetensi teknologi untuk memastikan pengajar mampu menggunakan alat digital dengan efektif.

  • Insentif bagi guru yang berinovasi dalam metode pengajaran berbasis teknologi.

4. Pembangunan Infrastruktur Pendidikan Digital

Agar reformasi berjalan lancar, China melakukan modernisasi infrastruktur pendidikan, termasuk:

  • Jaringan internet super cepat di seluruh sekolah, termasuk daerah pedesaan.

  • Penggunaan cloud computing untuk menyimpan materi ajar digital.

  • Distribusi perangkat teknologi seperti tablet dan laptop ke sekolah-sekolah terpencil.

Dampak Reformasi terhadap Masa Depan Pendidikan dan Ekonomi China

1. Meningkatnya Daya Saing Global

Dengan fokus pada AI dan teknologi, China berpotensi melahirkan lebih banyak ilmuwan, insinyur, dan ahli teknologi yang dapat bersaing di kancah global. Ini akan memperkuat posisi China dalam industri 5G, komputasi kuantum, dan otomasi industri.

2. Pengurangan Kesenjangan Pendidikan antara Kota dan Desa

Reformasi ini juga menargetkan pemerataan akses pendidikan digital di daerah pedesaan melalui program seperti:

  • “Smart Classroom Initiative” – membawa teknologi AI ke sekolah-sekolah terpencil.

  • Beasiswa teknologi untuk siswa berbakat dari keluarga kurang mampu.

3. Transformasi Metode Pengajaran Tradisional

Pergeseran dari model hafalan ke pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) dan problem-solving akan mendorong kreativitas siswa.

4. Dukungan bagi Industri Teknologi Nasional

Lulusan dengan keahlian AI dan STEM akan menjadi tulang punggung bagi perusahaan China seperti Baidu (AI), DJI (drone), dan SenseTime (pengenalan wajah).

Tantangan dalam Implementasi Reformasi

Meskipun ambisius, reformasi ini tidak lepas dari tantangan, seperti:

  • Kesenjangan digital antara wilayah maju dan tertinggal.

  • Resistensi dari guru tradisional yang belum terbiasa dengan teknologi.

  • Biaya besar yang diperlukan untuk modernisasi infrastruktur.

Kesimpulan

BACA JUGA: Pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri Tawau | Near Me

Reformasi pendidikan China 2025 menandai babak baru dalam sistem pembelajaran yang berorientasi pada kecerdasan buatan dan teknologi masa depan. Dengan investasi besar-besaran dalam AI, STEM, dan infrastruktur digital, China berambisi menciptakan generasi yang siap menghadapi revolusi industri 4.0.

Jika berhasil, kebijakan ini tidak hanya akan mengubah wajah pendidikan di China, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pemimpin global dalam inovasi teknologi. Namun, keberhasilannya sangat bergantung pada implementasi yang merata dan dukungan semua pemangku kepentingan, termasuk guru, siswa, dan sektor swasta.

2025-03-27 | admin9

Pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri Tawau | Near Me

Lembaga Masyarakat Indonesia

Pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri (LHDN) Tawau adalah salah satu institusi penting di Malaysia yang bertanggungjawab menguruskan semua perkara berkaitan cukai.

Ia adalah pejabat yang mendukung asas ekonomi negara dengan slot77 mengumpul cukai dari individu dan perniagaan.

Dalam artikel ini, anda akan mengetahui alamat, masa operasi, nombor telefon, dan maklumat penting lain mengenai setiap Pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri ini.

Mari kita mula dengan meneliti senarai pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri Tawau near me ini secara terperinci.

Pejabat Lembaga Hasil Dalam Negeri Tawau

Pejabat LHDN Tawau memainkan peranan utama dalam menguruskan segala urusan berkaitan cukai.

Ini termasuklah pengutipan, pemprosesan, dan penilaian cukai bagi individu, syarikat, dan entiti perniagaan lain.

Dengan pihak LHDN Tawau yang cekap dan berpengalaman, rakyat Malaysia dapat yakin bahawa urusan cukai mereka akan diuruskan dengan baik.

LHDN Tawau juga menawarkan bantuan kepada individu yang memerlukan. Ini termasuklah bantuan cukai bagi golongan yang layak seperti golongan berpendapatan rendah.

Ada pula cara pengendalian melalui lisan, simbolik dan kekerasan disebut juga cara pengendalian sosial persuasif. Cara ini menekankan pada usaha untuk mengajak atau membimbing anggota masyarakat agar dapat bertindak sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku. Yang terakhir cara pengendalian sosial melalui imbalan dan hukuman.

Cara ini cenderung bersifat preventif,dengan nilai dan norma sosial yang berlaku. Sementara itu, cara pengendalian sosial melalui hukuman cenderung bersifat represif. Cara ini bertujuan untuk memulihkan keadaan seperti sebelum terjadi pelanggaran.

Baca Juga : Mudik Lebaran: Meninggalkan Kota Jakarta untuk Pulang Kampung

Beberapa lembaga pengendalian sosial dalam masyarakat Indonesia di antaranya sebagai berikut.

Polisi, sebagai aparat negara bertugas memelihara keamanan dan ketertiban, serta mencegah dan mengatasi perilaku menyimpang anggota masyarakat sehingga tercipta ketertiban. Polisi berperan dalam membina dan memberikan penyuluhan kepada orang yang berperilaku menyimpang dari hukum serta kepada seluruh masyarakat.

Pengadilan, merupakan alat pengendalian sosial agar seseorang berhati-hati dalam bertingkah laku sehingga tidak terjadi penyimpangan. Pengadilan akan memberi sanksi tegas kepada siapapun yang terbukti bersalah melanggar aturan hukum yang telah ditetapkan.

lima lembaga pengendalian sosial dalam masyarakat Indonesia selanjutnya adalah adat yang merupakan lembaga atau pranata sosial yang terdapat dalam masyarakat tradisional. Di dalam adat, terdapat aturan yang mengatur tata tertib tingkah laku anggota masyarakat. Adat yang sudah melembaga dan turun temurun disebut tradisi. Orang yang melanggar hukum adat dan tradisi akan dihukum oleh masyarakat.

Tokoh masyarakat, adalah orang yang memiliki pengaruh atau bawah sehingga ia dihormati dan disegani masyarakat. Hal yang diharapkan muncul dari tokoh masyarakat adalah keteladanan, bimbingan, nasihat dan petunjuk kepada anggota kelompok serta penyelesaian konflik sesuai kesepakatan bersama.

2025-03-25 | admin3

Mudik Lebaran: Meninggalkan Kota Jakarta untuk Pulang Kampung

MUDIK

Mudik Lebaran adalah tradisi tahunan yang sangat dinantikan oleh jutaan warga Indonesia, khususnya mereka yang tinggal di kota-kota besar seperti Jakarta. Setiap tahunnya, menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri, arus mudik menjadi fenomena besar yang https://eazycarrentals.com/ menghubungkan kota dengan desa, serta membawa kebahagiaan bagi mereka yang ingin berkumpul dengan keluarga di kampung halaman. Jakarta, sebagai ibu kota dan pusat ekonomi Indonesia, menjadi tempat yang dihuni oleh banyak orang yang berasal dari berbagai daerah. Namun, saat Lebaran tiba, sebagian besar dari mereka memilih untuk meninggalkan Jakarta dan mudik ke kampung halaman masing-masing.

BACA JUGA ARTIKEL SELANJUTNYA DISINI: Prabowo Tingkatkan Pembangunan Indonesia bersama 6 Program Prioritas

Arus Mudik dari Jakarta: Fenomena Massal Setiap Tahun

Mudik dari Jakarta merupakan fenomena yang tak terpisahkan dari budaya Indonesia. Setiap tahunnya, terutama menjelang Lebaran, arus mudik menuju berbagai daerah di Indonesia, seperti Jawa, Sumatera, Bali, dan Kalimantan, meningkat pesat. Jakarta, yang dikenal dengan tingkat kemacetan dan kepadatan penduduknya, mengalami penurunan signifikan dalam jumlah penduduk selama periode mudik, karena banyak orang memilih untuk kembali ke kampung halaman mereka untuk merayakan Lebaran bersama keluarga tercinta.

Mudik tidak hanya sebagai momen untuk merayakan kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa di bulan Ramadan, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi, mempererat hubungan keluarga, dan mengenang akar budaya yang mungkin terlupakan seiring berjalannya waktu.

Persiapan Mudik dari Jakarta

Meninggalkan Jakarta untuk mudik ke kampung halaman memerlukan berbagai persiapan matang, baik dari sisi fisik, mental, maupun logistik. Mengingat tingginya volume kendaraan yang akan melintas, para pemudik dari Jakarta harus mempersiapkan perjalanan dengan hati-hati agar bisa sampai ke tujuan dengan aman dan nyaman.

Beberapa persiapan penting yang dilakukan oleh para pemudik adalah:

  1. Transportasi: Banyak orang memilih menggunakan kendaraan pribadi, namun ada juga yang menggunakan transportasi umum seperti kereta api, bus, atau pesawat terbang. Masing-masing memiliki kelebihan dan tantangan. Misalnya, menggunakan kendaraan pribadi memberikan kebebasan waktu, namun terkadang dihadapkan pada kemacetan panjang di jalan. Sedangkan menggunakan transportasi umum, seperti kereta api, menjadi pilihan yang lebih nyaman dan efisien, meski harus menghadapi kepadatan penumpang.

  2. Pemeriksaan Kendaraan: Bagi yang menggunakan kendaraan pribadi, memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik adalah hal yang sangat penting. Pemudik disarankan untuk memeriksa kondisi mesin, rem, ban, dan perlengkapan darurat untuk memastikan perjalanan mudik berjalan lancar tanpa hambatan.

  3. Pengepakan Barang: Barang bawaan yang harus dibawa selama mudik biasanya meliputi oleh-oleh, pakaian, hingga makanan khas Lebaran. Pastikan barang-barang tersebut terorganisir dengan rapi dan tidak mengganggu kenyamanan selama perjalanan.

  4. Kesehatan dan Protokol Kesehatan: Mengingat situasi pasca-pandemi COVID-19, banyak pemudik yang tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, membawa hand sanitizer, dan menjaga jarak di tempat umum. Pemerintah juga menyediakan pos-pos kesehatan di sepanjang jalur mudik untuk memastikan kesehatan pemudik terjaga selama perjalanan.

Jalur Mudik dari Jakarta: Tantangan di Jalanan

Salah satu tantangan utama saat mudik adalah kemacetan. Jakarta, yang terhubung dengan berbagai kota besar di Pulau Jawa dan Sumatera, sering kali mengalami lonjakan kendaraan yang sangat signifikan menjelang Lebaran. Beberapa jalur utama seperti Tol Jakarta-Cikampek, Tol Trans-Jawa, dan jalur Pantai Utara (Pantura) selalu dipenuhi kendaraan pemudik.

Pemerintah dan pihak kepolisian pun melakukan berbagai upaya untuk mengurangi kemacetan, antara lain dengan menerapkan sistem one-way, rekayasa lalu lintas, dan penambahan jumlah pos pengamanan dan pos kesehatan. Para pemudik juga diimbau untuk memanfaatkan teknologi aplikasi navigasi yang memberikan informasi real-time tentang kondisi jalan dan kemacetan.

Fenomena Mudik dan Dampaknya pada Jakarta

Ketika banyak warga Jakarta mudik, kota ini seakan sepi dari hiruk-pikuk rutinitas sehari-hari. Banyak toko, restoran, dan tempat kerja yang tutup, sementara jalan-jalan utama tampak lebih lengang dari biasanya. Fenomena ini memberikan kesan seakan-akan Jakarta berubah menjadi kota yang sepi, tetapi juga memberi kesempatan bagi mereka yang tetap tinggal untuk menikmati suasana yang lebih tenang.

Namun, dampak mudik juga terasa pada perekonomian dan sektor transportasi. Meskipun Jakarta menjadi sepi, sejumlah sektor tetap bergantung pada keberlangsungan mudik, terutama sektor pariwisata dan logistik. Bisnis oleh-oleh, makanan, dan souvenir pun mengalami lonjakan permintaan, baik di Jakarta maupun di kota-kota tujuan mudik.

Mudik Lebaran dan Keamanan

Keamanan saat mudik adalah isu yang tidak kalah penting. Mengingat tingginya volume kendaraan dan lamanya perjalanan, potensi terjadinya kecelakaan atau tindak kejahatan bisa meningkat. Oleh karena itu, pihak kepolisian dan instansi terkait bekerja keras untuk memastikan keamanan di sepanjang jalur mudik. Peningkatan patroli, pos pengamanan, serta fasilitas kesehatan menjadi langkah yang sangat penting untuk mengurangi risiko bagi pemudik.

Pihak keluarga juga disarankan untuk menjaga barang-barang berharga, serta memastikan rumah dalam keadaan aman dan terkunci sebelum meninggalkan kota Jakarta.

2025-03-23 | admin4

Prabowo Tingkatkan Pembangunan Indonesia bersama 6 Program Prioritas

Presiden Prabowo Subianto membuktikan prinsip kuat untuk mempercepat pembangunan di Indonesia. Dalam usaha membangun bangsa yang mandiri, berdaya saing, dan sejahtera, ia telah menyusun enam program prioritas. Program-program ini difokuskan terhadap kemandirian sumber daya, reformasi politik dan hukum, serta peningkatan kesejahteraan rakyat. Berikut ini adalah rangkuman dari visi pembangunan Indonesia di bawah pemerintahan Presiden Prabowo.

1. Swasembada Pangan, Energi, dan Air

Salah satu pilar utama pembangunan yang mendambakan dicapai Presiden Prabowo adalah swasembada pangan, energi, dan air. Pemerintah menargetkan kemandirian didalam mengolah pangan bersama memperluas lahan panen sampai 4 juta hektare terhadap 2029. Ini mencakup peningkatan teknologi pertanian dan dukungan terhadap sektor pertanian. Prabowo yakin bahwa Indonesia punyai potensi besar untuk capai kemandirian pangan, dan bersama dukungan kebijakan yang tepat, target ini dapat dicapai didalam jangka waktu yang direncanakan.

Dalam bidang energi, pemerintah menargetkan pengembangan daya terbarukan. Sumber daya ramah lingkungan ini bakal menjadi tulang punggung era depan daya Indonesia. Dengan memanfaatkan potensi air dan daya terbarukan lainnya, Indonesia diharapkan dapat kurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Pembangunan infrastruktur air dan pengelolaan sumber daya air yang efisien termasuk menjadi anggota mutlak dari program ini, kegunaan memastikan pasokan air yang konsisten untuk kebutuhan industri dan masyarakat.

2. Penyempurnaan Sistem Penerimaan Negara

Sistem penerimaan negara merupakan fondasi mutlak didalam pembiayaan pembangunan. Presiden Prabowo mengutamakan pentingnya penyempurnaan sistem penerimaan negara cocok bersama amanat Pasal 23A UUD 1945. Dengan sistem yang lebih transparan dan efisien, pemerintah meminta dapat menaikkan penerimaan negara yang bakal digunakan untuk membiayai proyek-proyek pembangunan di semua penjuru tanah air.

Program ini mempunyai tujuan menciptakan sistem yang lebih adil dan merata, memastikan bahwa bebarfamilydental.com setiap sektor mengimbuhkan kontribusi cocok bersama kapasitasnya. Melalui kebijakan ini, pemerintah mendambakan mengoptimalkan potensi pajak dan retribusi tanpa membebani penduduk kecil. Dalam jangka panjang, sistem penerimaan negara yang baik diharapkan dapat membantu pembangunan konsisten yang inklusif.

3. Reformasi Politik, Hukum, dan Birokrasi

Reformasi politik dan hukum termasuk menjadi fokus utama Presiden Prabowo. Dengan target memberantas politik duit dan menaikkan akses politik yang adil, pemerintah mendambakan menciptakan iklim politik yang sehat dan bebas dari korupsi. Presiden Prabowo mendambakan memastikan bahwa setiap warga negara punyai akses yang serupa terhadap politik, tanpa adanya diskriminasi atau ketidakadilan.

Di bidang hukum, pemerintah memastikan prinsip kesetaraan di hadapan hukum. Setiap orang, tanpa menyaksikan status atau jabatan, perlu tunduk terhadap hukum yang berlaku. Ini adalah langkah besar menuju penegakan hukum yang tegas dan transparan. Pemerintah termasuk berupaya laksanakan digitalisasi didalam sistem birokrasi serta mengembangkan sistem satu information terpadu. Melalui langkah ini, pemerintah meminta dapat menaikkan efisiensi dan meminimalisir tumpang tindih information di bermacam lembaga.

4. Pemberantasan Kemiskinan

Prabowo memasang target ambisius didalam usaha pemberantasan kemiskinan. Pemerintah menargetkan untuk menghapus kemiskinan ekstrem didalam dua th. pertama pemerintahannya. Langkah ini mencakup dukungan dukungan langsung, pelatihan keterampilan kerja, serta penciptaan lapangan pekerjaan yang berkelanjutan. Selain itu, pemerintah termasuk menargetkan penurunan angka kemiskinan relatif sampai di bawah 6 % terhadap akhir era jabatan.

Program ini mencerminkan prinsip pemerintah untuk menaikkan kesejahteraan semua rakyat Indonesia. Prabowo yakin bahwa bersama menaikkan akses penduduk terhadap pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan, kemiskinan dapat ditekan secara signifikan. Pemerintah termasuk memiliki rencana bermacam program sosial yang bakal membantu penduduk berpenghasilan rendah untuk meraih kehidupan yang layak.

5. Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)

Pemerintah Prabowo berkomitmen untuk melanjutkan dan mempercepat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Pembangunan ini bukan sekadar pemindahan ibu kota, tapi termasuk mencakup pengembangan pusat pemerintahan yang modern dan ramah lingkungan. Gedung-gedung pemerintahan utama menjadi prioritas pertama yang dibangun di IKN, sebagai simbol prinsip pemerintah terhadap proyek besar ini.

Pembangunan IKN termasuk dipandang sebagai langkah strategis untuk kurangi beban Jakarta sebagai pusat pemerintahan dan ekonomi. Dengan pemindahan ini, diharapkan terjadi pemerataan pembangunan ke semua lokasi Indonesia. Proyek ini termasuk menjadi salah satu langkah untuk menangani masalah urbanisasi yang tinggi di Jakarta, yang seringkali menimbulkan bermacam masalah sosial dan lingkungan.

6. Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Dalam rangka menaikkan mutu kebugaran masyarakat, pemerintah meluncurkan program pemeriksaan kebugaran gratis. Program ini mempunyai tujuan untuk mendeteksi dini penyakit-penyakit yang berpotensi membahayakan kebugaran masyarakat. Dengan dukungan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), pemerintah meminta dapat mengimbuhkan sarana kebugaran yang mudah dibuka oleh semua lapisan masyarakat.

Program ini mencakup pemeriksaan kebugaran rutin di bermacam sarana kebugaran yang tersebar di semua Indonesia. Melalui program ini, pemerintah mendambakan memastikan bahwa setiap warga negara punyai akses yang serupa terhadap sarana kebugaran berkualitas. Prabowo meminta program ini dapat mendorong penduduk untuk lebih peduli terhadap kebugaran mereka sendiri dan laksanakan pemeriksaan rutin.

Upaya Mewujudkan Visi Indonesia Maju

Enam program prioritas ini mencerminkan visi besar Presiden Prabowo untuk Indonesia yang mandiri, sejahtera, dan berdaya saing. Pemerintahannya berupaya mewujudkan penduduk yang sehat, makmur, dan punyai akses yang merata terhadap sumber daya dan peluang. Dengan prinsip yang kuat terhadap kemandirian pangan, energi, dan air, serta reformasi sistem politik, hukum, dan birokrasi, Prabowo meminta dapat menciptakan fondasi yang kuat bagi pembangunan jangka panjang.

Prabowo termasuk mengutamakan pentingnya pemerataan pembangunan di semua lokasi Indonesia, terlebih melalui proyek besar layaknya Ibu Kota Nusantara (IKN). Pemerintah berupaya keras menangani masalah kemiskinan melalui dukungan dukungan sosial, pelatihan keterampilan kerja, dan penciptaan lapangan pekerjaan. Dengan pemerataan pembangunan, diharapkan ketimpangan antarwilayah dapat diminimalkan.

Dukungan Masyarakat didalam Mewujudkan Program

Program-program ini cuma dapat terlaksana bersama dukungan penuh dari masyarakat. Presiden Prabowo mengutamakan pentingnya partisipasi aktif penduduk didalam setiap program pembangunan. Melalui gotong-royong dan semangat kebersamaan, ia meminta rakyat Indonesia dapat berbarengan mewujudkan visi Indonesia yang maju.

Para pemangku kepentingan, termasuk pihak swasta dan komunitas lokal, diharapkan dapat mengimbuhkan kontribusi didalam pembangunan. Dengan kolaborasi dari semua pihak, Prabowo yakin bahwa Indonesia dapat capai swasembada pangan, energi, dan air, serta menciptakan penduduk yang sehat dan sejahtera.

Penutup

Dengan enam program prioritas ini, Presiden Prabowo Subianto membuktikan komitmennya didalam memajukan Indonesia. Melalui visi yang memahami dan program yang terstruktur, pemerintah berupaya membangun bangsa yang mandiri dan berdaya saing. Dengan dukungan penuh dari masyarakat, pemerintah yakin bahwa pembangunan Indonesia bakal konsisten meningkat, menciptakan era depan yang lebih baik bagi semua rakyat.

Baca Juga : Babak Baru dalam Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

2025-03-05 | admin2

Besaran Gaji Dan Tunjangan Menteri Dan Wakil Menteri Saat Ini

Besaran Gaji Dan Tunjangan Menteri Dan Wakil Menteri Saat Ini

Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 48 menteri, empat kepala instansi atau pejabat setingkat menteri, dan 56 wakil menteri di dalam Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta. Pengangkatan berikut tertuang di dalam Surat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 133/P Tahun 2024 dan Keppres Nomor 73/M Tahun 2024.

Agenda pelantikan itu termasuk mencakup pengangkatan satu orang sekretaris kabinet (seskab) sebagaimana dicantumkan di dalam Keppres Nomor 143/P Tahun 2024. Lantas, berapa gaji dan tunjangan yang dapat diterima menteri dan wakil menteri Prabowo-Gibran Rakabuming Raka?

Gaji Menteri dan Wakil Menteri

Besaran gaji menteri diatur di dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2000 mengenai Perubahan atas PP Nomor 50 Tahun 1980 mengenai Hak Keuangan/Administratif Menteri Negara dan Bekas Menteri Negara dan juga Janda/Dudanya Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir dengan PP Nomor 18 Tahun 1993.

Sementara gaji wakil menteri diatur di dalam Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) Nomor 176/PMK.02/2015 mengenai Hak Keuangan dan Fasilitas Lainnya Bagi Wakil Menteri.

Berdasarkan Pasal 2 PP Nomor 60 Tahun 2000, gaji pokok menteri negara sebesar Rp5.040.000 per bulan. Sementara info gaji pokok wakil menteri tidak dicantumkan di dalam Permenkeu Nomor 176/PMK.02/2015.

Tunjangan Menteri dan Wakil Menteri

Selain gaji pokok, menteri negara termasuk berhak menerima tunjangan jabatan. Besaran tunjangan https://www.straitlinewellservicesllc.com/ jabatan menteri diatur di dalam Keppres Nomor 68 Tahun 2001 mengenai Tunjangan Jabatan Bagi Pejabat Negara Tertentu, yakni Rp13.608.000 per bulan.

Sementara itu, mengacu terhadap Pasal 2 ayat (1) huruf a Permenkeu Nomor 176/PMK.02/2015, tunjangan jabatan bagi wakil menteri adalah 85 persen dari tunjangan jabatan menteri negara. Dengan demikian, wakil menteri memperoleh tunjangan jabatan sebesar Rp11.566.800 per bulan.

Kemudian, menteri termasuk memperoleh dana operasional yang dihidangkan untuk membantu kegiatan yang berbentuk strategis dan khusus. Pemberian dana operasional menteri negara diatur di dalam Permenkeu Nomor 268/PMK.05/2014 mengenai Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Dana Operasional Menteri/Pimpinan Lembaga.

Dana operasional sebesar 80 persen diberikan secara lump sum atau pembayaran sekaligus kepada menteri. Sementara 20 persen sisanya digunakan untuk membantu kegiatan operasional lainnya.

Baca Juga : Babak Baru dalam Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Tak cuma itu, menteri negara termasuk memperoleh tunjangan kinerja yang jumlahnya tidak sama di tiap-tiap kementerian. Terdapat pula fasilitas lain yang dihidangkan negara untuk menteri, seperti kendaraan dinas, tempat tinggal jabatan, jaminan kesehatan, tunjangan hari raya (THR) keagamaan, dan gaji ke-13.

Adapun tunjangan kinerja bagi wakil menteri sebagaimana diatur di dalam Pasal 2 ayat (1) huruf b Permenkeu Nomor 176/PMK.02/2015 adalah 135 persen dari tunjangan kinerja pejabat struktural eselon Ia dengan peringkat jabatan tertinggi.

Wakil menteri termasuk diberikan fasilitas negara, seperti kendaraan dinas, tempat tinggal jabatan, jaminan kesehatan, THR, dan gaji ke-13. Namun, di dalam hal kementerian yang perihal belum sanggup menyediakan tempat tinggal jabatan, maka wakil menteri memperoleh kompensasi berbentuk tunjangan perumahan sebesar Rp35.000.000 per bulan.

Dengan demikian, seorang menteri negara setidaknya memperoleh pendapatan sebesar Rp18.648.000 per bulan, yang berasal dari gaji pokok dan tunjangan jabatan. Sementara wakil negara memperoleh pendapatan sedikitnya sebesar Rp11.566.800 per bulan dari tunjangan jabatan, belum tunjangan lain-lain.

2025-02-28 | admin

Babak Baru dalam Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) membawa perubahan signifikan dalam cara tata kelola pemerintahan di Indonesia. Melalui kebijakan ini, seluruh instansi pemerintah diwajibkan untuk menerapkan e-government secara terintegrasi, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kualitas layanan publik.

Tantangan Implementasi E-Government

Meskipun penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pemerintahan bukan hal baru, penerapannya di Indonesia masih terfragmentasi, sehingga menimbulkan inefisiensi. Pada tahun 2018, Kementerian Pendayagunaan slot gacor server jepang Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) melakukan evaluasi terhadap 616 instansi pemerintah. Hasilnya, hanya 13,31% instansi yang mendapatkan penilaian baik, sangat baik, atau memuaskan, sementara sisanya (86,69%) menunjukkan hasil yang kurang memadai.

Hal ini menunjukkan bahwa implementasi e-government di Indonesia perlu ditingkatkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan, yakni integrasi sistem pemerintahan yang lebih baik dan peningkatan kualitas layanan publik.

E-Government sebagai Langkah Reformasi Birokrasi

Digitalisasi tata kelola pemerintahan melalui e-government tidak hanya mengubah administrasi yang sebelumnya bersifat manual menjadi berbasis komputer, tetapi juga mengintegrasikan sistem antar instansi dan unit kerja. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan mengurangi potensi praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) dalam birokrasi.

Sejalan dengan perkembangan Revolusi Industri 4.0, penerapan e-government menjadi keharusan, bukan lagi pilihan. Wakil Presiden Jusuf Kalla menekankan pentingnya penerapan Perpres No. 95 Tahun 2018 untuk mempercepat pengembangan dan implementasi e-government di seluruh instansi pemerintah.

Baca Juga : https://humaskepri.id/upaya-pemerintah-dalam-memenuhi-ketersediaan-energi-nasional/

Keamanan Data dalam Penerapan SPBE

Salah satu kekhawatiran utama dalam penerapan e-government adalah keamanan data. Oleh karena itu, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) berperan sebagai penjaga keamanan dalam sistem SPBE. BSSN melakukan pengujian kerentanannya dengan menggunakan Common Vulnerability Scoring System (CVSS) untuk menilai dan mengidentifikasi potensi ancaman dalam aplikasi SPBE.

Jika aplikasi atau sistem memperoleh hasil pengujian dengan kategori “tinggi”, maka aplikasi tersebut dinyatakan tidak lulus uji keamanan dan tidak dapat diterapkan dalam sistem pemerintahan. Keamanan data menjadi prioritas utama agar tidak terjadi kebocoran informasi atau penyalahgunaan data pemerintah.

Peran Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT)

Selain BSSN, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) juga memiliki peran penting dalam implementasi e-government. BPPT bertugas untuk memberikan pendampingan dalam manajemen pengetahuan, yang bertujuan untuk mengurangi duplikasi upaya dalam memperoleh pengetahuan, mempercepat operasionalisasi layanan SPBE, serta meningkatkan kompetensi operator dan staf TIK di setiap instansi pemerintah.

BPPT juga bertanggung jawab untuk mengaudit aplikasi dan infrastruktur SPBE, guna memastikan kesesuaian dengan standar yang telah ditetapkan. Audit ini mencakup aspek tata kelola, fungsionalitas, dan kinerja TIK yang digunakan dalam penerapan SPBE.

Kendala dalam Penerapan SPBE

Walaupun ada kemajuan, penerapan SPBE di beberapa instansi pemerintah masih menghadapi kendala teknis. Salah satunya adalah terbatasnya infrastruktur telekomunikasi, terutama di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Selain itu, beberapa daerah juga menghadapi kendala dalam akses listrik yang belum optimal.

Untuk mengatasi masalah ini, Tim SPBE berencana untuk melakukan bimbingan langsung kepada instansi pemerintah yang menghadapi kendala-kendala tersebut. Pendekatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap instansi dapat mengimplementasikan SPBE secara optimal sesuai dengan evaluasi yang telah dilakukan.

Pembinaan dan Pembinaan Lanjutan

Tim SPBE akan melakukan pembinaan khusus bagi instansi pemerintah yang hasil evaluasinya belum memenuhi target. Pembinaan ini bertujuan untuk mempercepat implementasi SPBE secara nasional, sehingga semua instansi, baik di tingkat pusat maupun daerah, dapat berintegrasi dalam sistem pemerintahan yang berbasis elektronik.

Imam Machdi, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Pelaksanaan Sistem Administrasi Pemerintahan dan Penerapan SPBE Kedeputian Kelembagaan dan Tata Laksana, menjelaskan bahwa pembinaan ini akan disesuaikan dengan hasil evaluasi masing-masing instansi.

Peran Tim SPBE Nasional

Tim SPBE Nasional terdiri dari berbagai kementerian dan lembaga, antara lain Kementerian PANRB, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri, BPPT, dan BSSN. Tim ini memiliki tugas untuk merumuskan kebijakan, mengawasi pelaksanaan, serta mengevaluasi dan mengaudit penerapan SPBE di seluruh Indonesia.

Peraturan Presiden No. 95 Tahun 2018 juga memberikan landasan hukum yang jelas mengenai peran dan tanggung jawab setiap anggota Tim SPBE dalam merancang dan mengimplementasikan SPBE secara efektif di Indonesia.

2025-02-27 | admin

Upaya Pemerintah dalam Memenuhi Ketersediaan Energi Nasional

Untuk meningkatkan ketahanan energi nasional dan mengurangi ketergantungan pada impor energi, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang mengembangkan berbagai strategi guna mewujudkan kemandirian energi. Dalam hal ini, pemerintah tidak hanya berfokus pada sumber energi fosil, tetapi juga pada energi baru terbarukan (EBT). Berikut adalah upaya-upaya yang sedang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan energi nasional.

Substitusi Energi Melalui Hilirisasi Batubara

Wakil Menteri ESDM, Yuliot, menyatakan bahwa salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan energi nasional adalah dengan menggantikan impor energi menggunakan sumber daya alam domestik, salah satunya melalui hilirisasi batubara. Pada saat meresmikan BBM Satu Harga Klaster Papua dan Maluku di Ternate, Maluku Utara, Yuliot menjelaskan bahwa meskipun LPG sebagian besar masih bergantung pada impor, upaya substitusi slot bet 200 perak energi dapat dilakukan melalui hilirisasi batubara menjadi gas.

Indonesia memiliki cadangan batubara yang melimpah, dan hal ini membuka peluang besar untuk menggantikan energi impor dengan sumber daya domestik. Negara-negara lain yang telah mengimplementasikan hilirisasi batubara bisa menjadi contoh bagi Indonesia dalam mengurangi ketergantungan terhadap energi asing.

Pengembangan Sumber Energi Minyak dan Gas Bumi

Selain memanfaatkan potensi batubara, pemerintah juga berkomitmen untuk mengembangkan sumber energi fosil lainnya, terutama minyak dan gas bumi. Yuliot mengungkapkan bahwa untuk mencukupi kebutuhan energi dalam negeri, Indonesia tidak hanya mengandalkan energi fosil, tetapi juga memperluas penggunaan energi baru terbarukan (EBT) untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.

Baca Juga : https://humaskepri.id/balai-kemenperin-raih-status-lembaga-pemeriksa-halal-utama/

Pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk Masa Depan

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, pemerintah juga berfokus pada pengembangan energi baru terbarukan. Salah satu inisiatif besar adalah pengembangan biodiesel, bioetanol, dan biosolar. Pada Agustus 2023, pemerintah meluncurkan program mandatori Biodiesel B35, yang mencampurkan 35% biodiesel dengan solar. Hal ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Yuliot menambahkan bahwa pemerintah menargetkan untuk mencapai penggunaan Biodiesel B100 pada masa depan. Program ini akan berkembang dari B35 ke B40, B50, B60, hingga akhirnya mencapai B100, yang menunjukkan langkah progresif menuju energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan.

Ketersediaan Bahan Baku untuk Program Biodiesel

Terkait ketersediaan bahan baku untuk biodiesel, Yuliot menjelaskan bahwa hal ini telah dibahas dengan stakeholder terkait, termasuk Kementerian Pertanian. Bahan baku biodiesel, yang sebagian besar berasal dari sektor pertanian, memerlukan koordinasi yang baik untuk memastikan pasokan bahan baku yang cukup untuk memenuhi target program biodiesel di masa depan.

Dengan berbagai inisiatif ini, pemerintah Indonesia bertujuan untuk mencapai kemandirian energi dan memastikan ketahanan energi nasional melalui diversifikasi sumber energi. Upaya ini bertujuan untuk mewujudkan masa depan yang lebih mandiri dan berkelanjutan bagi Indonesia dalam sektor energi.

2025-02-23 | admin9

Balai Kemenperin Raih Status Lembaga Pemeriksa Halal Utama

Balai Lembaga Utama

Kementerian Perindustrian(Kemenperin) terus berperan aktif dalam https://www.braxtonatlakenorman.com/ mendorong penguatan industri halal di Indonesia. Langkah ini paralel dengan upaya pemerintah dalam menciptakan Indonesia sebagai pusat industri halal global.

“Kami bermufakat meningkatkan kekuatan saing industri halal melalui beraneka program strategis, termasuk standardisasi, sertifikasi halal, serta fasilitasi penemuan dan teknologi bagi pelaku industri dalam negeri,” kata Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin, Andi Rizaldi dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (22/2/2025).

Kepala BSKJI memperkenalkan, industri halal memiliki potensi besar untuk dimaksimalkan, bagus di pasar domestik maupun global. Mengacu pada data yang dirilis dalam State of the Global Islamic Economy Report (SGIER) edisi 2023/2024, konsumsi produk halal global diperkirakan mencapai USD2,4 triliun pada tahun 2024 dan diproyeksi menembus USD3,1 triliun pada tahun 2027

Oleh karena itu, Indonesia berpeluang besar menjadi hub atau pusat industri halal dunia, yang merupakan komponen tujuan master plan industri halal Indonesia.
“Apalagi, Indoesia sebagai salah satu negara dengan populasi muslim terbesar di dunia. Lewat potensi ini, kami berhasrat mendorong penguatan ekosistem industri halal dengan memutuskan pengaplikasian standar halal yang berkwalitas dan berdaya saing tinggi,” tutur Andi.

Baca Juga : Program Kerja Pemberdayaan Masyarakat PT Rimba Raya Conservation

Sebagai langkah nyata, BSKJI Kemenperin sudah melaksanakan beraneka inisiatif melalui unit-unit kerja di bawah binaannya, seperti penyediaan layanan sertifikasi halal, pengembangan lab pengujian halal, serta peningkatan kapasitas industri melalui pelatihan dan konsultansi. Pun BSKJI juga terus mendorong Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) di bawah naungan Kemenperin untuk lebih mengoptimalkan potensi layanan yang beraneka dengan cakupan pemeriksaan nasional dan internasional.

“Kami optimistis bahwa upaya-upaya ini bisa mempercepat pertumbuhan industri halal nasional dan meningkatkan ekspor produk halal Indonesia ke pasar internasional,” ungkap Andi.

Guna mendorong upaya tersebut, Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Hasil Perkebunan, Mineral Logam, dan Maritim (BBSPJIHPMM) Makassar, salah satu unit kerja di bawah BSKJI Kemenperin, legal meraih status LPH Utama setelah menerima Akta Akreditasi dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH). Pencapaian ini menandai langkah penting bagi BBSPJIHPMM dalam memberikan layanan sertifikasi halal yang lebih luas dan terpercaya.

Dengan status LPH Utama, BBSPJIHPMM Makassar sekarang memiliki cakupan kawasan kerja tingkat nasional dan internasional. Lembaga ini siap melayani pemeriksaan halal pada skala industri kecil dan menengah sampai industri besar. Adapun ruang lingkup sektor industrinya, antara lain makanan dan minuman, produk kimiawi, barang gunaan, serta beraneka layanan jasa seperti pengemasan, pendistribusian, penyembelihan, pengolahan, penyimpanan, penjualan, sampai penyajian.

“Status baru ini memungkinkan kami untuk memberikan layanan yang lebih komprehensif dan terpercaya dalam hal sertifikasi halal, bagus bagi pelaku industri di Indonesia maupun di pasar internasional. Kami siap mendorong kesuksesan produk halal di segala dunia,” ujar Kepala BBSPJIHPMM, Shinta Virdhian.

2025-02-14 | admin9

Program Kerja Pemberdayaan Masyarakat PT Rimba Raya Conservation

Pemberdayaan PT Rimba

PT Rimba Raya Conservation hadir dalam tonggak sejarah dunia atas keikutsertaanya dalam mitigasi perubahan iklim dengan melihat hutan melalui perspektif yang berbeda. Perjuangan panjang restorasi ekosistem demi terwujudnya masyarakat berdaya, hutan sehat, dan iklim terjaga.

Selain konsen terhadap aksi pelestarian hutan dan upaya mitigasi perubahan iklim, Rimba Raya Conservation sadar betul akan pentingnya membantu dan memberdayakan masyarakat. Sebab, berbicara soal hutan maka berbicara pula mengenai siapa-siapa saja yang ada di sana. Tentu, salah satunya adalah masyarakat sekitar hutan.

Berangkat dari hal tersebut, Rimba Raya Conservation menginisiasi program kerja pemberdayaan masyarakat. Apa saja? Simak penjelasan berikut!

1. Floating Clinic KM. Bajenta Rimba Raya Conservation

Foto Floating Clinic milik Rimba Raya Conservation . Kehadirannya banyak membantu masyarakat setempat.
Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Seruyan, Klinik Terapung Rimba Raya hadir untuk meningkatkan akses layanan kesehatan masyarakat sekitar wilayah kerja Rimba Raya Conservation di sepanjang Sungai Seruyan.

Klinik terapung tersebut memenuhi kebutuhan mendesak untuk menjangkau orang-orang yang memiliki akses terbatas ke layanan kesehatan profesional. Adanya pendanaan dari mitra, memungkinkan Rimba Raya Conservation bergerak maju dengan visi menyediakan perawatan kesehatan di daerah terpencil.

Klik DisiniPemerintah Habiskan Rp355,3 Triliun Untuk Subsidi LPG 3 Kg Ke Masyarakat

Pelayanan diberikan oleh tenaga kesehatan profesional dan didukung oleh Tim Rimba Raya. Memberikan manfaat bagi mereka yang lanjut usia, hamil, dan tentu saja, anak-anak di komunitas masyarakat desa binaan yang mana memiliki sumber daya terbatas untuk melakukan perjalanan ke rumah sakit. Baik karena terkendala jarak maupun biaya.

Berdasarkan data, 2.164 pasien (warga desa binaan) mendapatkan manfaat langsung pelayanan kesehatan. Adapun, penyakit tertinggi di desa binaan terdiri dari ISPA (17%), Myalgia (21,67%), dan hipertensi (24%).

Uniknya, klinik https://jknailsbeauty.com/ terapung ini menyediakan sistem barter bibit pohon/sampah untuk mendapatkan pelayanan gratis. Tentu, hal ini dapat meringankan masyarakat dari segi biaya. Di samping itu, juga mendukung kelestarian alam dan lingkungan.

Program Floating Clinic KM. Bajenta Rimba Raya Conservation ini turut mendukung tujuan-tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) poin 3, 5, 6, 9, 10, 11, 12, 14, 15.

2. Penguatan POSYANDU untuk Desa Binaan

Program penguatan Posyandu ini meliputi 11 desa dan 2 dusun.
Rimba Raya Conservation bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Seruyan berupaya memperkuat kelembagaan Posyandu dan SDM-nya untuk mendorong kualitas kesehatan ibu dan anak masyarakat dengan menyasar seluruh titik di desa binaan Rimba Raya Conservation.

Melalui Posyandu ini, 460 ibu hamil diberikan makan tambahan. Kemudian, 1.246 balita juga diberikan makan tambahan melalui pos Gizi Posyandu dan 33 balita stunting juga mendapatkan makan tambahan dari pos Gizi Posyandu khusus.

Program penguatan Posyandu untuk desa binaan ini, men-cover 11 desa dan 2 dusun. Di samping itu, program pemberdayaan masyarakat ini juga mendukung pembangunan berkelanjutan (SDGs) poin 3, 5, 6, 9, 10, 11, 12, 14, 15.

3. Water Purifying System Air Layak Minum untuk Warga Desa Binaan

Melalui Program Kesehatan Masyarakat, Rimba Raya Conservation terus melakukan upaya-upaya untuk memberi akses lebih luas terhadap kebutuhan air bersih layak konsumsi dengan membangun instalasi pengolah air layak konsumsi Water Purifying System (WPS).

Hasil sebuah survei yang dilakukan menunjukkan bahwa warga merasa lega dengan adanya peningkatan ketersediaan air minum di wilayah mereka. Ditemukan juga bahwa ketersediaan filter air di setiap rumah dan pengenalan sistem pemurni air ini, membuat penularan penyakit melalui air telah menurun secara signifikan.

Program Water Purifying System ini berhasil memproduksi 2.000 liter air per hari dan men-cover 8 desa dengan 1.000 warga yang menerima manfaat. Total, 80.315 liter air layak minum didistribusikan ke penerima manfaat pada tahun 2021.

Program pemberdayaan masyarakat ini sebagai bentuk dukungan pembangunan berkelanjutan (SDGs) poin 3, 5, 6, 9, 10, 11, 12, 14, 15.

4. Bersih Sungai Seruyan dan Task Force untuk Desa Binaan

Berbicara soal lingkungan, Rimba Raya Conservation tak lupa menjalin kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Seruyan dan pemerintah desa setempat untuk mengkampanyekan pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui gerakan ‘kelompok kerja task force Jumat Bersih’.

Perlu diketahui, mata pencaharian masyarakat sering kali bergantung pada sungai yang menyuplai makanan, memberikan dukungan dalam upaya pertanian, dan membantu berkontribusi pada pendapatan anggota masyarakat.

2025-02-05 | admin2

Pemerintah Habiskan Rp355,3 Triliun Untuk Subsidi LPG 3 Kg Ke Masyarakat

Subsidi LPG 3 Kg Ke Masyarakat

Kebijakan pelarangan pengecer menjajakan LPG 3 Kg menuai polemik. Presiden Prabowo Subianto setelah itu turun tangan. Dia menghendaki Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, membatalkan kebijakan pelarangan tersebut.

Bahlil sendiri mengungkapkan kebijakan itu bermula memperoleh ada pihak yang memborong LPG 3 kg dan menjualnya tak sesuai harga eceran tertinggi [HET] lebih tidak memadai Rp18.000 per tabung.

“Sudah volume [pembeliannya]-nya tidak wajar, harganya pun dimainkan. Nah, dalam rangka menertibkan ini, maka kita buatlah regulasi,” kata Bahlil dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/2/2025).

Mantan ketua lazim Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu mengatakan, jika distribusi LPG 3 kg hanya lewat pangkalan dan agen, pemerintah sanggup mengontrolnya.

Dia mencontohkan, jika agen atau pangkalan menjajakan LPG melebihi HET, maka pemerintah sanggup mencabut izinnya. “Bahwa membeli di pangkalan gara-gara harga hingga di pangkalan itu pemerintah sanggup kontrol. Kalau harga di pangkalan itu dinaikkan, izin pangkalannya dicabut, dikasih denda, dan kita sanggup mengerti siapa pemainnya,” mengerti Bahlil.

Di faktor lain, Bahlil terhitung terhubung peluang bagi pengecer atau warung untuk menjadi agen resmi. Adapun, syaratnya warung mesti mempunyai nomer induk berusaha.

Bagi pengecer yang belum mempunyai nomer induk berusaha, dia menganjurkan untuk mendaftar dan membuatnya. Sementara, langkah pembuatannya dilaksanakan lewat Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik (Online Single Submission/ OSS).

“Saya sudah menghendaki agar pengecer-pengecer yang sudah https://farmersclassic.com/ mencukupi syarat, itu dinaikkan statusnya menjadi pangkalan. Supaya apa? Dia sanggup kita pemeriksaan harganya gara-gara jika tidak ini sanggup berpotensi menyalahgunakan,” mengerti Bahlil.

Anggaran Subsidi Jebol?

Pagi subsidi LPG 3 Kg memakan ruang yang memadai besar dalam postur anggaran subsidi. Pada tahun 2024 lalu, misalnya, realisasi subsidi spesifik LPG 3 Kg meraih Rp80,2 triliun untuk 40,3 juta pengguna.

Jumlah anggaran subsidi LPG 3 Kg dipicu oleh besarnya biaya yang mesti ditanggung oleh pemerintah lewat APBN. Sekadar catatan, information Kementerian Keuangan, memaparkan bahwa nilai keekonomian LPG 3 Kg senilai Rp42.750.

Sementara itu, angka yang ditanggung pemerintah sebesar 30.000 atau lebih tidak memadai 70% jika mengacu information Kemenkeu. Itu artinya, beban pengeluaran yang mesti dikeluarkan penduduk setelah dikurangi subsidi berasal berasal berasal dari pemerintah untuk membeli LPG 3 Kg senilai Rp12.750 per tabung.

Adapun bersama bersama total realisasi tersebut, anggaran subsidi LPG 3 Kg terhitung 71,6% berasal berasal berasal dari outlook subsidi BBM dan LPG 3 Kg pada tahun 2024 yang meraih Rp122 triliun. Sementara itu jika dibandingkan bersama bersama realisasi subsidi LPG 3 Kg tahun di awalnya yang senilai Rp74,3 triliun, berjalan kenaikan sebesar baik 8%.

Dalam catatan Bisnis, selama 5 tahun paling akhir tren realisasi subsidi LPG 3 Kg cenderung fluktuatif. Data Laporan Keuangan Pemerintah Pusat atau LKPP audited realisasi subsidi LPG 3 Kg pada tahun 2020 tercatat meraih Rp32,8 triliun. Angka itu naik lebih berasal berasal berasal dari dua kali lipat pada tahun 2021 menjadi Rp67,6 triliun.

Rekor kenaikan subsidi LPG 3 Kg berjalan pada tahun 2022 setelah itu atau pada jaman pemulihan pasca pandemi Covid-19. Realisasi subsidi kebolehan tercatat meraih Rp100,4 triliun. Angka itu turun pada tahun 2023 sebesar Rp74,3 triliun. Namun ulang naik pada tahun 2024 menjadi 80,2 triliun (unaudited).

Adapun pada tahun 2025 pagu subsidi kebolehan tahun 2025, direncanakan sebesar Rp197,75 triliun atau 11,34% lebih tinggi berasal berasal berasal dari realisasi tahun 2024 (unaudited).

Menariknya, tahun 2025 tidak sama bersama bersama tahun 2024. Pasalnya, pagu anggaran subsidi terbesar adalah subsidi listrik sebesar Rp89,76 triliun. Selanjutnya, pagu anggaran subsidi LPG senilai Rp82,9 triliun, dan subsidi BBM Rp12,67 triliun.